Lensadigital.id-Lensa progresif adalah sebuah lensa yang diproduksi untuk membantu penglihatan bagi penderita presbyopia (rabun dekat) yang disebabkan oleh factor usia.
Penderita presbyopia adalah sebuah gangguan pada mata, dimana penderitanya mengalami penurunan daya akomodasi lesa mata sehingga mengalami kesulitan dalam melihat dari jarak jauh sekaligus dekat.
Terdapat perbedaan antara lensa progresif dan bifocal
Sama-sama berfungsi untuk melihat objek, namun perbedaan antara lensa progresif ini dengan lensa bifocal adalah : Jika lensa progresif memiliki lensa yang menyatu dengan lensa lain, sehingga akan terlihat seperti kacamata biasa.
Sedangkan lensa bifocal adalah lensa yang memiliki batas antara lensa untuk membaca dengan lensa untuk melihat jauh. Lensa bifocal adalah lensa yang juga memiliki dua titik focus.
Selain perbedaan ada juga kelebihan dari lensa progresif dibandingkan dengan lensa bifokal.
Berikut kelebihan dari lensa progresif:
Salah satu kelebihan dari lensa progresif adalah lensa ini tidak memiliki garis pembatas, berbeda dengan jenis lensa bifokal. Selain itu masih ada kelebihan dari lensa progresif ini. Berikut kelebihan dari lensa progresif :
1.Tampilan lebih bagus
Lensa progresif ini menawarkan penampilan yang lebih menarik dibandingkan lensa bifokal. Sebab Lensa progresif tidak memiliki segmen untuk fokus dekat atau baca di garis batasnya, seperti pada lensa bifokal pada umumnya. Lensa bifokal memiliki segmen untuk fokus dekat atau baca yang terlihat garis batasnya sehingga mengganggu penampilan secara estetika. Faktor estetika menjadi salah satu kelebihan utama sekaligus daya tarik dari kacamata lensa progresif sehingga penggunanya tidak perlu takut terlihat seperti orang tua. Saat ini juga sudah banyak model dan desain kacamata lensa progresif yang ditujukan untuk pengguna usia muda.
2. Nyaman digunakan
Kelebihan lensa progresif berikutnya adalah faktor kenyamanan. Lensa progresif jauh lebih nyaman digunakan dari jenis lensa bifokal. Kenyamanan penggunaan lensa progresif sendiri karena memiliki perpindahan penglihatan lensa jauh dan dekat yang lebih nyaman. Ini disebabkan karena tidak ada loncatan bayangan yang mempengaruhi penglihatan seperti pada lensa bifokal. Pengguna lensa progresif tidak akan merasakan perbedaan signifikan pada jarak pandang. Perpindahan fokus pandangan dari jarak dekat dan jauh di lensa progresif yang lebih halus juga membuat penggunanya nyaris tidak merasakan perbedaan fokal tersebut. Pastinya faktor ini akan membuat penggunaan kacamata dengan lensa progresif ini menjadi lebih nyaman.
3. Memenuhi semua fungsi jarak pandang
Kelebihan utama dari jenis lensa progresif adalah penggunanya tidak perlu repot berganti-ganti kacamata. Beberapa penderita presbiopia mungkin enggan menggunakan lensa bifokal karena terlihat seperti orang tua. Sehingga mereka pun kerap kali berganti kacamata untuk melihat jauh dan dekat. Berganti-ganti kacamata ini pastinya bukan hal yang nyaman dan mudah dilakukan. Untuk itu, pilihan terbaik tentu saja dengan mengenakan kacamata dengan lensa progresif. Lensa progresif memenuhi semua fungsi kebutuhan jarak pandang, mulai dari jarak pandang jauh hingga dekat. Jenis lensa ini juga bisa digunakan untuk melihat dengan jarak sedang atau pertengahan.
4. Bisa digunakan melihat layar komputer
Permasalahan lain dari penderita presbiopia adalah kesulitan ketika melihat layar komputer karena dibutuhkan penglihatan sedang atau tengah. Sedangkan memakai lensa bifokal akan sulit untuk melihat dengan jarak menengah. Untungnya, ada lensa progresif yang bisa digunakan untuk melihat dengan jarak pandang sedang. Ini berarti, jenis lensa ini akan bisa digunakan untuk melihat layar komputer atau laptop dengan nyaman.
Apa Kekurangan Lensa Progresif
Meski memiliki banyak sekali kelebihan, bukan berarti lensa progresif sangat sempurna. Justru sebaliknya, ada beberapa hal yang menjadi kekurangan dari penggunaan lensa satu ini. Kekurangan tersebut pula membuat sebagian penderita presbiopi tetap memilih menggunakan lensa multifokal atau bifokal. Sebelum memutuskan untuk menggunakan lensa progresif, ada baiknya ketahui dulu beberapa kekurangannya di bawah ini.
1. Penggunaan perlu penyesuaian
Berbeda dengan kacamata lensa bifokal yang tidak butuh penyesuaian, untuk menggunakan lensa progresif kamu membutuhkan penyesuaian. Sebab, lensa terbagi menjadi 3 fokus sehingga penggunanya akan memiliki keterbatasan pandangan yang sudah pasti berbeda dengan lensa single vision. Bagi pengguna yang belum terbiasa, keterbatasan pandangan tersebut akan memunculkan rasa tidak nyaman. Untuk itu diperlukan waktu penyesuaian mulai dari 1 hingga 2 minggu.
2. Tidak bisa melirik
Sering merasa aneh mengapa pengguna kacamata dengan lensa progresif tidak bisa melihat kanan dan kiri? Ini disebabkan adanya daerah buram atau distorsi ketika menggunakan lensa progresif. Daerah buram tersebut biasanya terletak di kedua sisi lensa baik sisi kanan dan juga kiri lensa. Untuk itu pengguna lensa inipun tidak bisa melirik ke kiri dan ke kanan karena terhalang area lensa buram tersebut. Agar bisa menghindari kekurangan ini, ketika menggunakan kacamata dengan lensa progresif sebaiknya tidak melihat ke kanan dan kiri dengan cara melirik melainkan dengan cara menolehkan kepala.
3. Kurang nyaman
Penggunaan kacamata dengan lensa progresif memang disebutkan lebih nyaman daripada lensa bifokal. Meski begitu sebenarnya penggunaan lensa progresif tidak senyaman yang diharapkan. Selain karena adanya area buram, fokus pandangan yang berubah juga menjadi alasan lain mengapa penggunaan kacamata dengan lensa ini masih dihindari.
4. Rasa pusing
Alasan lain dari ketidaknyamanan ketika menggunakan kacamata ini adalah karena lensa progresif bisa menimbulkan rasa pusing. Terlebih bila kamu baru pertama kali menggunakan lensa tersebut. Untungnya rasa pusing tersebut akan hilang setelah pengguna terbiasa dengan lensa progresif.
5. Harga mahal
Kekurangan terakhir lensa progresif adalah harganya yang terbilang mahal bila dibandingkan dengan kacamata dengan lensa lain. Namun sebenarnya harga mahal tersebut layak dengan kualitas lensa ini sendiri.
Demikian tadi bahasan tentang lensa progresif mengenai kelebihan serta kekurangan dari lensa progresif ini. Semoga informasi yang kami sampaikan ini bermanfaat, khususnya bagi para penderita presbyopia yang bisa digunakan sebagai referensi.